Lubuklinggau,Wartakitanews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau melalui Dinas PU dan Penataan Ruang (DPUPR) mendukung, penuh kearifan lokal seperti Batik Durian sebagai salah satu Fshion khas Bumi Sebiduk Semare yang telah mendunia. Sesuai dengan tufoksi bentuk dukungan pada kearifan lokal dan ciri khas dari kota tersebut yang diwujudkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yaitu, mentransformasi Batik Durian kedalam sebuah Ornamen pada bangunan Gedung-gedung publik, hal ini dapat dilihat pada beberapa Gedung yang telah baru rampung dikerjakan pada 2021 lalu di Kota Lubuklinggau. Tampak pada setiap bangunan yang ada terhiasi dengan, ornamen-ornamen durian.
Langkah DPUPR mengenalkan tema batik durian, dengan cara membuat ornamen-ornamen ciri khas pada sebuah bangunan secara tidak langsung menjadi tolak ukur dari komitmen dari OPD ini. Karena mendukung program Pemerintah dalam mempertahankan dan menonjolkan suatu kearifan lokal yang ada Kota Lubuklinggau.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Lubuklinggau, melalui Kepala Bidang Cipta Karya Taufik Q, MT menjelaskan bahwa wacana untuk memberikan ciri khas kearifan lokal pada suatu Bangunan Publik yang ada di Kota Lubuklinggau sudah ada sejak lama, tapi pada tahun 2021 ini baru dapat terealisasi dengan tema Ornamen Durian.
Ia menyebutkan bahwa proses dimulai dari berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Lubuklinggau di dalam menentukan bentuk serta motif Durian yang akan di buat.
Taufik Q, MT menjelaskan bahwa pada tahun 2021 sudah dibangun Ornamen Durian pada 6 Gedung atau Bangunan Publik yang ada di Kota Lubuklinggau.
“Untuk tahun 2021 ini alhamdullillah sudah kita mulai memasukkan Ornamen Durian pada beberapa gedung yang dibangun, Ornamen Durian ini menjadi salah satu ciri khas bangunan di Kota Lubuklinggau yang merupakan bagian dari Kearifan Lokal dipunyai kota kita.” Jelasnya Kepada Wartawan (12/04/22).
Taufik Q, MT juga menerangkan bahwa Bangunan Ornamen Durian tersebut di aplikasikan pada Bangunan Gedung PKK, Rumah Dinas Pimpinan DPRD, Kantor Dinas PUPR, Gedung PMI, Kantor Kejaksaan Negeri, dan Sapras di Kantor Walikota Lubuklinggau.
“Untuk Bangunan yang menggunakan Ornamen Durian yaitu Cutting Durian pada bagian fasad depan Gedung PKK, ada bingkai Cutting Durian pada Rumah Dinas Pimpinan DPRD, Tanjak Motif Durian pada Kantor Dinas PUPR, Cutting Durian pada Roof Top lantai dua dan Ornamen Dinding Gedung PMI, Cutting Durian pada atap parkiran motor dan Manhole di area Kantor Walikota, dan juga kita menampilkan Songket Durian pada fasad bagian depan pada Kantor Kejaksaan Negeri,”Ucapnya.
Diapun mengharapkan, kedepannya Pemenrintah Kota Lubuklinggau makin banyak membuat ornamen-ornamen yang bisa ditampilkan sebagai ciri khas daerah sehingga banyak budaya serta tradisi yang bisa ditampilkan dalam sebuah bentuk bangunan.
“Semoga konsistensi dalam pembangunan ini dapat kita pertahankan kedepannya, selanjutnya kita akan mencoba berkoordinasi kembali dengan pihak Disperindag untuk membuat Ornamen Tanjak khas Kota Lubuklinggau yang akan kita aplikasikan pada bangunan-bangunan gedung di Kota Lubuklinggau nantinya,” Pungkasnya.
Liputan : RUDI TANJUNG
Editor: JK Media Grup