LUBUKLINGGAU, Wartakitanews.com – Proyek peningkatan jalan dalam kompleks perkantoran Walikota Lubuklinggau setelah sempat dikerjakan pada 30 Agustus hingga awal September yang lalu, hingga kini proyek yang hampir menelan anggaran mencapai Rp. 1 Miliar itu hanya menambal bagian aspal yang rusak menggunakan cor redimic saja.
Dari pantauan dilapangan, setelah pengecoran bahkan sudah satu bulan lebih hingga kini proyek tersebut malah mangkrak dan tidak lagi dilanjutkan. Bila dilihat dari anggaran dana atas proyek ini mencapai Rp.998 juta lebih, dirasa kurang wajar dan terlalu besar.
Menyikapi hal itu, Heru Kurniawan, SP selaku Ketua GEPAK (Gerakan Pemuda Anti Korupsi) mengatakan proyek itu apakah opnam sebab sejak akhir bulan agustus dimulai. Tetapi setelah hingga kini aneh proyek tersebut tidak ada aktivitas sama sekali, bahkan pihaknya menilai proyek peningkatan jalan itu sama sekali belum ada progres pembangunan.
” Dari kasat mata proyek itu kondisi fisik pengerjaan belum mencapai 50 persen, apa lagi hanya untuk menambal beberapa bagian jalan rusak menggunakan cor redimic saja. Wajarkah harus menyerap anggaran dana, mencapai hampir Rp.1 miliar, ” Tegas Heru kepada wartawan saat dibincangi (6/10).
Diapun mengutarakan, proyek itu dikerjakan oleh CV Indo Artha Persada namun kesannya banyak yang di tutupi sebab dari papan merek yang dipasang dekat lokasi tidak ada masa pengerjaan. Biasanya pelaksanaan proyek menghabiskan waktu paling lama hingga 120 sampai 190 hari,
“Benar bila berpatokan dengan waktu pengerjaan memang belum habis, tetapi seharusnya rekanan punya progres pekerjaan. Apa lagi peningkatan jalan ini di dalam kompleks perkantoran Walikota Lubuklinggau, apa mungkin akan dilanjutkan diakhir tahun,”Ucapnya.
Sementara itu pihak pelaksana dari CV Indo Artha Persada diketahui, Anton saat dimintai tanggapannya melalui via WhatsApp belum berikan jawaban.
Sedangkan Pahni selaku Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Lubuklinggau menanggapi hal itu mengungkapkan, bahwa saat ini pihak pelaksana sedang melakukan produksi HOT MIX guna melakukan pengaspalan jalan dalam kompleks perkantoran Walikota.
“Saat ini pihak rekanan sedang memproduksi hot mix guna peningkatan jalan, diupayakan pengerjaan peningkatan jalan akan dilakukan dalam waktu dekat ini, ” Terangnya. (Rudi Tanjung)